Kamis, 13 Oktober 2016

jenis-jenis batuan

Jenis - Jenis Batuan

Jenis - Jenis Batuan - Kulit bumi terdiri atas zat padat yang dinamakan batuan. Bumi tersusun dari berbagai jenis batuan Batuan yang tersusun dikulit bumi ini mempunyai jenis dan sifat yang berbeda-beda. Hal ini sesuai dengan prses terjadinya cara pembentukan batuda jika dilihat dari kedua komonen tersebut, jenis-jenis batuan diklasifikasikan kedalam tiga jenis yaitu: batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf. 
Pada mulanya semua batuan berbetuk magma yang merupakan benda cair, berpijar dan panas bersuhu diatas 1000˚C. Magma keluar melalui puncak gunung berapi, magma aka mengalami pembekuan jika sudah mencapai permukaan bumi. Magma yang membeku kemudian menjadi batuan beku. Batuan beku yang ada dimuka bumi setelah sekian lamma dapat hancur dan terurai karena sebab. Selanjutnya batuan beku yang telah hancur akan tersebar karena terbawa oleh air atau sebab lain dan akan terjadi endapan. Hancuran batuan beku yang telah diendapkan dinamakan batuan sedimen. Seiring bertambahnya masa batuan-batuan tadi akan mengalami perubahan bentuk yang dikarenakan oleh perubahan temperatur dan karena adanya tekanan.baik batuan beku mapun batuan sedimen yang mengalami perubahan bentuk disebut batuan metamorf. berikut penjelasan megenai jenis-jenis batuan:
  • Batuan beku 
Batuan
beku merupakan saah satu jenis batuan yang berasal dari magma yang mendingin dan mengeras, Magma ini berasal dari batuan setengah cair ataupun batuan yang sudah ada, baik di mantel ataupun kerak bumi. Umumnya, proses pelelehan terjadi oleh salah satu dari proses-proses berikut: kenaikan temperatur, penurunan tekanan, atau perubahan komposisi. Baca: Jenis dan Contoh Batuan Beku
  • Batuan sedimen
Batuan sedimen atau yang lebih dikenal dengan batuan endapan merupakan salah satu jenis batuan yang terbentuk melalui tiga cara antara lain: pelapukan yang berasal dari batuan lain atau yang dinamakan dengan clastic, pengendapan yang diakibatkan oleh aktivitas biogenik atau yang dinamakan dengan deposition, dan pengendapan yang diakibatkan oleh adanya engaruhdari larutan atau yang dinamakan dengan precipitation. Contah batuan sedimen atau batuan endaan misanya seperti; batu pasir, batu kapur, dan lempung yang terbentuk akibat dari pengendapan materi hasil erosi. Sekitar 80% permukaan bumi tertutupi oleh batuan sedimen. 
  • Batuan metamorf
Batuan metamorf atau yang lebih dikenal dengan batuan malihan merupakan salah satu jenis batuan utama yang merupakan hasil transformasi dari tipe batuan yang telah ada sebelumnya tau yang dinamakan protolith. Protolith yang mendapat pengaruh panas lebih dari 150°C) maka akan mengakibatkan batuan mengalami perubahan fisika. Perubahan inilah yang dinamakan batuan metamorf atau batuan malihan Beberapa contoh batuan metamorf atau batuan maliihan misalnya saja seperti batu marmer, batu sabak, gneis, dan skist. Batuan metamorf atau batuan malihan menyusun sebagian besar kerak Bumi. klik disini

jeni-jenis, tujuan dan fungsi norma

Jenis-Jenis, Tujuan dan Fungsi Norma

Jenis-Jenis, Tujuan dan Fungsi Norma - Norma merupakan suatu aturan maupun tata tertib yang merupakan acuan bagi seseorang dalam bertingkah laku di damana suatu norma itu berlaku, norma dapat bersifat memaksa ataupun bersifat anjuran dimana sama-sama memiliki sanksi bagi yang melanggar keduanya. Sebenarnya norma diciptakan untuk kepentingan masyarakat agar tidak terjadi kebingungan dalam menentukan baik dan sebenarnya suatu tindakan sehinggan norma dapat menjadi alat yang dapat menyelaraskan kehidupan masyarakat yang menjalankannya. Ada beberapa jenis norma yang akan membedakan sifatnya.

Berikut jenis-jenis norma :

1. Norma Agama

Merupakan suatu norma yang didasarkan pada agama. Norma ini bersifat mutlak yang menuntut keharusan bagi yang mempercayainya. Contoh bagi orang islam diwajibkan menjalankan apa yang diperintahkan oleh Allah SWT seperti solat, berpuasa dan lain sebagainya serta menjauhi larangan-Nya, bagi orang kristen diharuskan Mengikuti teladan Yesus Kristus, bagi yang beragama hindu dan budha diwajibkan memberi sesembahan kepada yang Tuhannya. Bagi yang tidak menjalankan norma ini akan mendapatkan dosa, namun norma ini hanya berlaku bagi seseorang yang memiliki agama, bagi orang atheis norma ini tidak berlaku.

2. Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan dibuat berdasar nurani manusia, seperti tidak boleh menyakiti sesama manusia, membantu orang yang membutuhkan dan masih banyak lagi. Intinya norma ini menuntut ketulusan dan kebaikan hati seseorang dalam bertingkah laku.

3. Norma Kesopanan

Norma kesopanan dibuat berdasar pada bagaimana seharusnya orang bertingkah
laku agar orang lain dapat menerimanya dan tidak merasa tidak nyaman atau tersinggung akibat perilakunya. Misalnya harus menghormati orang yang lebih tua. Berpakaian yang menutupi aurat saat menghadiri pengajian.

4. Norma Kebiasaan

Norma kebiasaan ada didasarkan pada perilaku yang berulang-ulang dan dapat diterima masyarakat atau anggota lainnya, sehingga mencontoh perilaku tersebut dan menjadi kebiasaan bagi sebagian besar orang. Misalkan dijawa ada acara 4 bulanan atau selamatan bagi perempuan yang sedang hamil, atau makan itu harus duduk, atau tradisi silaturrahmi di indonesia yang sudah menjadi kebiasaan saat lebaran. Di negara lain mungkin tidak menganut norma ini, jadi norma ini hanya berlaku di suatu tempat dan tidak mewajibkan harus menjalankan norma ini namun seseorang yang tidak mengikuti norma ini akan dianggap aneh bagi yang meyakininya.

5. Norma Hukum

Norma hukum adalah norma yang didasarkan pada peraturan yang berlaku di suatu negara, bersifat memaksa dan akan adanya sanksi yang jelas bagi yang melanggar. Contoh orang yang melakukan pembunuhan berencana akan dihukum dan dipenjara seumur hidup sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Setiap negara memiliki peraturan yang jelas sendiri-sendiri. Peraturan ini disesuaikan dengan kebutuhan dan berpedoman pada keempat norma sebelumnya.

Tujuan Norma

Norma memiliki tujuan yang baik bagi setiap anggotanya, tujuan norma adalah menjadi pedoman, dasar, arahan dan tata tertib bagi anggota masyarakat dimana norma itu berlaku agar tercipa masyarakat yang teratur dan tentram serta terjadi keselarasan bagi setiap anggotanya agar dapat hidup nyaman dan tentram. 

Fungsi Norma

Sedangkan menurut fungsinya norma memiliki banyak fungsi bagi anggotanya, berikut fungsi norma

· Mancipatakan kenyamanan, kemakmuran serta kebahagiaan dagi anggotanya

· Mencitakan keselarasan hubungan setiap anggotanya

· Menjadi petunjuk bagaimana menjalin suatu hubungan antar anggota

· Menciptakan suasana yang tertib dan tentram bagi anggotanya

Jadi pada intinya norma berfungsi sebagai landasan atau arahan bagaimana menjalani hidup yang nyaman bagi setiap anggotanya, apabila setiap anggota dapat merasakan nyaman menjalani hidup hal ini akan menjadi kenyamannan bersama sehingga tercipta keselarasan dan ketentraman hidup.klik disini

perbedaan cuaca dan iklim

Perbedaan Cuaca dan Iklim

Perbedaan Cuaca dan Iklim - Istilah-istilah mengenai cuaca dan iklim sering kita jumpai dibuku georgrafi, yang kita pelajari saat masih sekolah, namun tahukah anda perbedaan cuaca dan iklim, karena kedua istilah tersebut memiliki arti yang berbeda, walaupun sama-sama berkaitan dengan panas, mendung, hujan ataupun berawan. 
Setiap negara memiliki musim yang berbeda-beda, ada yang memmiliki 4 musim dan ada yang memiliki 2 musim. Indonesia merupakan satu dari sekian banyak negara yang memiliki dua musim yaitu musim penghujan dan musim pancaroba. Sedangkan negara lain yang 4 musim diantaranya musim panas, musim salju, musim semi dan musim gugur. Musim ini sangat dipengaruhi oleh letak suatu negara, yang mana sangat dapat mempengaruhi iklim dan cuaca suatu daerah atau negar. Lalu, apa perbedaan cuaca dan iklim? Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang perbedaan cuaca dan iklim, berikut penjelasannya. 
Pengertian Cuaca
Cuaca adalah suatu keadaan dari sebuah udara pada suatu tempat atau daerah yang jankaunnya relatif sempit dan dalam waktu singkat, hal ini dikarenakan unsur dari cuaca yang tidak tetap dan selalu berubah-ubah. Cuaca sendiri terdiri dari keseluruhan fenomena yang dapat terjadi didalam atmosfer bumi pada bagian-bagain tertentu di bumi.
Pada umumnya cuaca merupakan suatu aktivitas sebuah fenomena yang dapat terjasdi dalam beberapa waktu atau beberapa hari. Cuaca dapat terjadi dikarenakan oleh suhu serta kelembaban yang berbeda-beda antara suatu tempat dimuka bumi. Perbedaan-perbedaan tersebut dapat terjadi disebabkan oleh sudut dari pemanasan matahari yang memberikan suhu yang berbeda-beda antara suatu tempat dengan tempat yang lain. Biasanya cuaca dapat terjadi dalam waktu singkat dan bahkan dapat dirasakan perubahannya dari menit ke menit. Cuaca yang biasa kita lihat misalnya saja ketika langit sedang cerah, kemudian berubah menjadi mendung dan digantikan oleh hujan lalu hujan akan mereda dan panas matahari akan terasa kembali. 
Pengertian Iklim 
Iklim merupakan suatu keadaaan rata-rata dari sebuah peristiwa cuaca yang biasa terjadi pada suatu daerah atau suatu tempat yang cangkupannya lebih luas dibandingkan cuaca. Keadaan dari suatu musim yang terjadi dalam waktu yang relatif lama dapat dikategorikan sebagai iklim. Iklim memiliki unsur-unsur yang biasanya bersifat stabil dan terjadi berulang-ulang pada suatu waktu yang panjang, dapat terjadi berbulan-bulan. Iklim ini sendiri dipengaruhi oleh suatu letak dari matahari dalam menyinari bumi. Selain itu, iklim juga dipengaruhi oleh ketinggian dari suatu daerah serta letak daerah pada geografis bumi juga. Misalnya, dataran tinggi atau pegunungan memiliki suhu yang lebih dingin dibandingkan dengan dataran rendah atau pesisir. 
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa perbedaan cuaca dan iklim terletak pada rentan waktu dan jangkauan tempat diantara keduanya. Iklim merupakan kondisi rata-rata cuaca suatu daerah yang cangkupanya lebih luas dan dalam rentang waktu yang relatif cukup lama. klik disini

Rabu, 12 Oktober 2016

sejarah dan perkembangan olah raga renang

Sejarah dan Perkembangan Olahraga Renang

Sejarah olahraga renang sudah dimulai sejak zaman batu atau sejak masa prasejarah yang berkembang di berbagai negara di belahan dunia. Hal ini diketahui dengan adanya lukisan dan gambar-gambar kuno yang ditemukan di gua daerah Wadi Sora sebelah barat daya Mesir. Olahraga renang juga berkembang di Eropa yaitu di Yunani dan bangsa Romawi yang menganggap renang sebagai salah satu faktor penting dalam latihan keprajuritan bangsa romawi. Jepang mewajibkan semua prajuritnya dapat berenang.

Nicolas Wymann merupakan seorang profesor Jerman yang menulis dan membukukan catatan tentang renang modern untuk pertama kalinya pada tahun 1538. Renang juga banyak dituliskan di dalam pasal dan ayat-ayat injil yang mengatakan pada kala itu manusia berenang. Sejarah renang juga tditemukan pada catatan berbagai hikayat seperti hikayat Beowulf, Gilgamesh, Odyssey dan Iliad

Pada tahun 1800 dibuat kolam renang untuk yang pertama kali di Jerman dan Australia sebagai tempat berlatih oleh para prajurit. Pada saat itu renang mulai dimasukkan ke dalam matapelajaran di sekolah-sekolah keprajuritan.

Teknik renang gaya bebas mulai dipopulerkan oleh Arther Trudgen pada tahun 1873. Trudgen mendapat inspirasi dari gaya renang bangsa Indian di Amerika.
Trudgen
meniru dan mempopulerkan gaya bebas yang digunakan oleh bangsa Indian, sehingga gaya bebas juga dikenal sebagai gaya Trudgen. Pada tahun 1902 Richard Cavil menyempurnakan gaya bebas yang dipopulerkan oleh Trudgen dengan menambah kombinasi gerakan tendangan kaki untuk menambah kelajuan badan pada saat berenang. Richard Cavil terinspirasi dari gaya renang bangsa Indian Amerika dan mengembangkannya di kepulauan Solomon.

Pada tahun 1908 dibentuk federasi renang tingkat dunia untuk pertama kalinya yaitu Federation Internationale de Natation de Amateur atau Federasi Renang Amatir Internasional. Pada waktu itu renang gaya kupu-kupu masih menjadi bagian dari renang gaya dada sebagai variasi, barulah pada tahun 1952 gaya kupu-kupu terpisah dari renang gaya dada dan berdiri sendiri sebagai renang gaya kupu-kupu

Sejarah renang mencatat renang mulai diperlombakan pada 36 tahun sebelum masehi oleh kaisar Suigui di Jepang. DI Eropa renang mulai diperlombakan pada tahun 1800an dan hampir semua pesertanya menggunakan renang gaya dada. Olahraga renang diperlombakan dalam Olimpiade modern pertama kalipada tahun 1896 Athena, Yunani. Olimpiade Athena mempertandingkan empat nomor yaitu 100 meter, 500 meter, 1.200 meter,untuk renang gaya bebas bebas, dan 100 meter bagi para pelaut

Perlombaan renang untuk wanita mulai diadakan pada tahun 1912 dalam Olimpiade di Stockholm, Belanda. Pada saat itu hanya memperlombakan renang gaya bebas dengan nomor bebas. Olahraga renang semakin populer dikalangan masyarakat, dan banyak anak-anak yang sudah berlatih renang sejak usia dini.
Demikianlah sekilas tentang sejarah olahraga renang dan perkembangannya,
 semoga bermanfaat. klik disini

organ penyusun sistem pencernaan pada manusia

Organ Penyusun Sistem Pencernaan pada Manusia

Sistem pencernaan pada manusia melibatkan banyak organ. Apa saja organ penyusun sistem pencernaan pada manusia ?

Organ penyusun sistem pencernaan pada manusia terdiri atas rongga mulut, kerongkongan, lambung, pankreas, usus, dan anus. Berikut uraian dari masing-masing organ pencernaan pada manusia.

a. Rongga mulut
Rongga mulut merupakan organ yang pertama mencerna makanan. Di dalam rongga mulut terdapat beberapa alat pencernaan, yaitu :
1. Gigi
Gigi berperan dalam proses pencernaan mekanik, yaitu mengubah makanan yang besar menjadi ukuran yang lebih kecil agar lebih mudah ditelan. Ada beberapa jenis gigi :
a. Gigi seri, berguna untuk memotong makanan. Jumlah gigi seri pada manusia ada 8 buah.
b. Gigi taring, berguna untuk merobek makanan. Jumlah gigi taring pada manusia ada 4 buah.
c. Gigi geraham, berguna untuk mengunyah makanan. Jumlah gigi geraham pada manusia ada 8 buah.
Pada anak-anak terdapat gigi susu, yaitu gigi yang masig tumbuh jika gigi yang lain tumbuh.
2. Lidah
Lidah berperan sebagai indra perasa. Manusia dapat merasakan rasa manis, pahit, asin, pedas karena adanya sel-sel perasa pada lidah. Lidah juga membantu memdorong makanan menuju lambung.
3. Kelenjar ludah
Kelenjar ludah pada mulut berguna untuk menghasilkan enzim ptialin yang membantu pencernaan makanan secara kimiawi.

b. Kerongkongan
Kerongkongan melakukan gerak
peristaltik, yaitu gerakan mendorong dan meremas
makanan menuju lambung.

c. Lambung
Lambung melakukan pencernaan secara mekanik dan kimiawi. Pencernaan kimiawi di dalam lambung yaitu peremasan makanan yang dilakukan oleh otot-otot dinding lambung. Sedangkan pencernaan kimiawi dibantu oleh enzim yang dihasilkan oleh lambung.
 Lambung menghasilkan enzim :
1. Renin : berfungsi mengendapkan protein susu yang terdapat pada air susu
2. HCL : berfungsi membunuh kuman
3. Pepsin : berfungsi mengubah protein menjadi peptida

d. Pankreas
Pankreas tidak mencerna makanan, tetapi menghasilkan enzim-enzim yang berperan membantu proses pencernaan.
Pankreas menghasilkan enzim :
1. Lipase : berfungsi mengubah lemak menjadi gliserol dan asam lemak
2. Tripsin : membantu proses penguraian protein
3. Amilase : membantu proses penguraian amilum

e. Hati
Sama halnya dengan pankreas, hati berperan menghasilkan empedu. Hati juga berguna untuk menimbun sari-sari makanan. Hati merupakan organ pencernaan makanan terbesar dengan berat 2 kg.

f. Usus
Usus pada manusia dibagi menjadi :
1. Usus duabelas jari : menghubungkan lambung dengan usus halus. Usus duabelas jari memiliki saluran dengan hati dan pankreas yang berfungsi untuk menyalurkan enzim pencernaan dari pankreas.
2. Usus halus : usus halus merupakan usus terpanjang di dalam sistem pencernaan manusia. Panjang usus halus orang dewasa 6-8m. di dalam usus halus terjadi proses penyerapan sari-sari makanan.
3. Usus besar : di dalam usus besar terjadi penyerapan air dan pembusukan sisa sari sari makanan oleh bentuan bakteri Escherichia coli.

g. Anus
Berfungsi untuk mengeluarkan sisa sari sari makanan yang tidak diserap oleh tubuh.

Demikianlah sekilas tentang organ penyusun sistem pencernaan pada manusia.
 Semoga bermanfaat. klik disini

sifat-sifat gelombang bunyi

Sifat – sifat Gelombang Bunyi

Sifat – sifat gelombang bunyi sama dengan sifat – sifat gelombang pada umumnya. Seperti yang sudah kita ketahui gelombang bunyi merupakan gelombang longitudinal yang terdiri dari rapatan dan renggangan. Gelombang bunyi merupakan gelombang mekanik yaitu gelombang yang merambat melalui medium, gelombang bunyi merambat melalui zat padat zat cair dan zat gas. Jika berada di ruang hampa udara kita tidak mendengar suara apapun. Astronot yang berada di ruang angkasa menggunakan telepon untuk berkomunikasi.

Sifat – Sifat Gelombang Bunyi
1. Gelombang bunyi dapat di pantulkan
Karena bunyi merupakan gelombang maka bunyi juga dapat dipantulkan. Gelombang bunyi akan dipantulkan jika mengenai permukaan yang keras. Pemantulan bunyi dalam ruang tertutup dapat menimbulkan gaung yaitu bunyi pantul yang terdengar sebelum bunyi asli berhenti. Untuk menghindari gaung di dalam gedung biasanya dipasang peredam suara. Peredam suara terbuat dari kain wool, kapas, karet.

2. Gelombang bunyi dapat dibiaskan
Sama halnya dengan gelombang, sifat gelombang bunyi akan dibiaskan ketika melewati dua medium yang kerapatannya
berbeda. Contoh
peristiwa pembiasan gelombang bunyi pada malam hari kita mendengar suara petir lebih keras daripada siang hari. Hal ini disebabkan pada malam hari suhu udara lapisan atas lebih panas daripada suhu lapisan bawah. Sehingga bunyi merambat dari lapisan atas ke lapisan bawah. Cepat rambat bunyi pada suhu udara dingin lebih kecil dibandingkan pada suhu panas, sehingga pada medium atas lebih cepat daripada pada suhu bawah.

3. Gelombang bunyi dapat dilenturkan
Gelombang akan mengalami difraksi atau pelenturan ketika melewati suatu penghalang. Begitupun edengan gelombang bunyi. Sifat gelombang bunyi dapat dilenturkan. Gelombang bunyi di udara memiliki panjang gelombang yang pendek hanya dalam satuan sentimeter dan meter. Contoh peristiwa pelenturan gelombang bunyi ketika berada di tikungan kita sudah mendengar suara klakson motor walaupun kita belum melihat motor tersebut. Hal ini terjadi arena gelombang bunyi terhalang oleh gedung maupun egunungan yang ada di tikungan sehingga gelombang bunyi mengalami pelenturan.

4. Gelombang bunyi dapat dipadukan (interferensi)
Sama halnya dengan gelombang. Interferensi gelombang bunyi juga dibedakanmenjadi dua yaitu interferensi konstrukstif dan interferensi desdruktif.
a. Interferensi konstrukstif disebut juga dengan penguatan bunyi.
b. Interferensi desdruktif disebt juga peemahan bunyi
Contoh interferensi bunyi terjadi saat kita berada di dekat loud speaker maka kita akan mendengar bunyi kuat dan bunyi lemah secara bergantian.
Demikianlah sekilas tentang sifat-sifat bunyi semoga bermanfaat.
klik disini

pengertian tekanan hidrostatis

Pengertian Tekanan Hidrostatis

Tekanan hidrostatis atau tekanan pada zat cair. Ketika belajar tekanan pada zat padat kita tahu bahawa tekanan pada zat padat hanya ke arah bawah, hal ini berlaku jika tidak ada gaya dari luar. Hal ini berbeda dengan tekanan pada zat cair, tekanan pada zat cair menyebar ke segala arah. Mengapa hal itu dapat terjadi ? untuk lebih memahami tekanan pada zat cair atau tekanan hidrostatis perhatikan uraian berikut !

Adanya tekanan di dalam zat cair disebabkan oleh gaya gravitasi yang bekerja pada setiap bagian zat cair tersebut. Besar tekanan zat cair bergantung pada kedalaman zat cair, semakin dalam letak suatu bagian zat cair, akan semakin besar pula tekanan pada bagian itu. Tekanan di dalam zat cair yang tidak bergerak sebagai akibat gaya gravitasi yang bekerja pada setiap bagian zat tersebut disebut tekanan hidrostatika.

Hukum tekanan hidrostatis
Menurut hukum tekanan hidrostatis “Tekanan hidrostatis yang terletak pada semua titik yang terletak pada suatu bidang datar dalam suatu jenis zat cair yang sama besarnya sama"
Hukum tekanan hidrostatis berlaku jika zat cair dalam keadaan diam (tidak mengalir).

Untuk lebih memahami hukum tekanan hidrostatis perhatikan gambar di !
Menurut hukum tekanan hidrostatis
tekanan zat cair
pada gambar di atas dapat di tuliskan :

PC = PB = PA dan PE = PD

Rumus tekanan hidrostatis
Untuk menghitung besar tekanan hidrostatis dapat di hitung dengan persamaan :
P = ρ g h
Dimana :
P = tekanan hidrostatis (Pa/ N/m2)
ρ = massa zat jenis cair (kg/m3)
g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)
h = kedalaman zat cair (m)

Apabila tekanan atmosfer di permukaan zat cair ( P0) tidak di abaikan maka tekanan hidrostatis pada titik yang berada pada kedalaman (h) zat cair tersebut, dihitung dengan persamaan :
P = P0 + ρ g h

Aplikasi hukum tekanan hidrostatis dalam kehidupan sehari-hari :
1. Berenang
Pada saat berenang semakin dalam kita menyelam maka telinga akan terasa sakit. Hal ini karena semakin dalam kita menyelam maka tekanan hidrostatis juga akan semakin besar.
2. Pembuatan bendungan
Mengapa tukang bangunan membuat dinding bendungan bagian bwawah lebih tebal dari bagian atas ? sesuai konsep tekanan hidrostatis bahwa semakin dalam maka tekanan akan semakin besar. Dinding bendungan bagian bawah dibuat lebih tebal dari bagian atas agar bendungan tidak jebol karena tekanan zat cair terbesar berada pada dasar permukaan zat cair.
3. Pemasangan infus
Sebelum infus dipasang biasanya dilakukan pengukuran tekanan darah pasien. Hal ini dilakukan karena pemasangan infus harus memperhatikan tekanan darah pasien. Dimana tekanan infus harus lebih tinggi dari tekanan darah pasien agar cairan infusmengalir ke dalam tubuh pasien. Jika tekanan darah pasien lebih besar dari tekanan cairan infus maka yang terjadi darah pasien akan mengalir melalui selang infus menuju kantong infus. klik disini